Minggu, 02 September 2012

entah..

Ku kutip kembali serpihan diri
yg kutinggalkan dilorong" tak bernama,
berharap masih bisa kurekat
agar sempurna sebuah hajat

Cahaya bola malam itu masih berada dibalik awan yg merimbun
seolah sipu akan kerlingku yg tak terjamu olehnya

Diriku hampir merepih,
oleh itu akan kupinjam sedikit kekuatan kelam
maka, biar saja ia tetap dibalik rerimbun awan
agar malam yg suram dapat perankan artinya
demi aku penggembala lara

Lihatlah,
entah apa yg ku eja
sepertinya aku sedang salah menata kata

jakarta, 22 juli 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar